Lima Mantra Agar Tidur Lebih Nyenyak

 

Beberapa di antara Anda merasa waktu tidur adalah adalah sesuatu yang harus diperjuangkan. Setiap kali berbaring di tempat tidur, ada saja pikiran-pikiran negatif dan skenario-skenario terburuk yang terlintas.

Merenungkan kekhawatiran ketika kepala sudah bersandar di bantal ternyata dapat menimbulkan rasa gelisah. Solusi untuk tidur nyenyak dan hanyut ke alam mimpi sebenarnya terletak pada apa yang Anda katakan kepada diri sendiri sebelum merebahkan tubuh dan menarik selimut.

Jika Anda ingin mencari ketenangan sebelum tidur, cobalah rapalkan lima 'mantra' yang dikutip dari Huffington Post ini.

1. "Saya bersyukur untuk..."

Mengekspresikan rasa syukur dapat meningkatkan kadar kebahagiaan, sistem kekebalan tubuh, dan memperkuat hubungan dengan Tuhan. Itu juga dapat memperbaiki kualitas tidur. Sebelum tidur, refleksikanlah apa saja yang membuat Anda bersyukur hari itu. Anda juga boleh menuliskannya. Anda pun akan melihat sisi terang meski tertidur dalam gelap.

2. "Biarkan saja"

Pernahkah Anda mendengar sebuah nasihat "Jangan pergi tidur ketika marah"? Penelitian tahun 2012 menunjukkan, merefleksikan emosi negatif setelah berada di tempat tidur membuat waktu istirahat menjadi tidak cukup.

Namun, tidak berarti Anda harus menyelesaikan semua konflik sebelum tidur. Yang Anda butuhkan adalah membersihkan pikiran Anda dari kecemasan ketika menutup mata. Pastikan pikiran Anda tenang sebelum menyentuh bantal.

3. "Saya orang yang kuat"

Suntikan berbagai kata positif untuk diri Anda juga bisa menambah kualitas tidur. "Saya orang yang kuat" atau "Saya orang baik" atau kata-kata positif yang mencerminkan kebaikan, kekuatan, dan kelebihan diri Anda. Sebuah studi 2014 menunjukkan, penerimaan diri sangat penting untuk kehidupan yang lebih bahagia. Ironisnya, itu sangat jarang dilakukan.

4. "Bagaimana saya dapat membuat ini lebih baik?"

Jika terjebak dalam kebiasaan kreatif, coba tanya pada diri sendiri tentang sesuatu spesifik yang ingin Anda pecahkan sebelum tidur. Menurut penulis buku laris Steven Kotler, solusi Anda mungkin terletak ketika otak Anda tertidur, melalui bermimpi.

"Cukup mudah untuk bertanya pada sistem intrinsik. Mau diungkapkan secara lisan, atau dalam hati, tidak menjadi masalah," katanya.

5. "Tenang, tenang, tenang"

Jika Anda mengalami sedikit goncangan dan butuh berpaling untuk sementara waktu, Anda mungkin menemukan pelipur lara dengan kalimat-kalimat yang menenangkan. Menurut ahli kesehatan, Deepak Chopra, ulangi kata-kata yang dapat menenangkan Anda dalam hati. Jika ada yang tiba-tiba menganggu, fokuskan kembali pikiran Anda dan lakukan pengulangan kalimat itu.

sumber cnnindonesia