Saturday, 3 January 2015

Tren Percintaan 2015

Perkembangan dunia teknologi kini semakin canggih. Hal ini dibuktikan dengan hadirnya aplikasi ponsel pintar yang dapat memudahkan segala urusan, termasuk salah satunya adalah soal percintaan yang menghadirkan suatu aplikasi bernama Tinder.

Meski diciptakan sejak tahun 2012 silam, namun gaungnya baru terasa sejak tahun 2014 lalu, khususnya di kalangan muda Indonesia. Kei Savourie, seorang konsultan percintaan di situs kelascinta ini menilai, kepopuleran aplikasi yang seringkali dijuluki sebagai aplikasi kencan ini diperkirakan akan terus digunakan oleh para pencari jodoh di tahun 2015.

Menurut pria 30 tahun ini, cara kerja Tinder sangat sederhana dan mudah sekali digunakan. Aplikasi yang diciptakan oleh Sean Rad asal Amerika ini bekerja dengan mengandalkan sistem satelit navigasi yang dapat mengatur jarak dan radius tertentu. Penggunanya dapat memilih lawan jenis yang menarik perhatiannya berdasarkan foto profil yang ditampilkan.

"Saya rasa kalau belum ada aplikasi lain yang bisa lebih sederhana dan mudah daripada Tinder, rasanya di tahun 2015 Tinder akan tetap tren," ujarnya saat diwawancarai Wolipop via e-mail.

Walaupun kesuksesan mendapatkan jodoh melalui Tinder tidak bisa dikatakan 100% berhasil, tetapi tidak ada salahnya untuk berusaha semampunya. Konsultan percintaan yang menjalani kariernya sejak tahun 2006 ini mengatakan bahwa tidak ada salahnya untuk menampilkan foto terbaik yang dimiliki, agar lawan jenis merasa tertarik untuk berkenalan. Tampilkan pula foto-foto kegiatan sehari-hari saat sedang hangout dengan teman-teman atau melalukan aktivitas lainnya untuk menunjukkan Anda adalah seseorang yang aktif dan bergaul.

Tetapi Kei menekankan, mencari jodoh melalui aplikasi kencan atau jejaring media sosial lainnya harus sangat berhati-hati. Karena penggunnya bisa bertemu dengan berbagai jenis orang dan tidak semuanya mempunyai niat baik.

Pria lulusan Universitas Trisakti menyarankan, hal pertama yang harus diperhatikan adalah sisi keamanannya. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan saat pertama kali bertemu, bertemulah di tempat umum yang cukup ramai, seperti di pusat perbelanjaan atau di kafe.

Mengingat aplikasi ini hanya berfungsi sebagai penghubung antar lawan jenis untuk mendapatkan jodoh melalui dunia maya, pria kelahiran 1984 ini mengatakan jangan terlalu menganggap serius segala sesuatunya. Jangan pula bertindak terlalu cepat agar tidak gagal dalam urusan percintaan untuk yang kesekian kalinya.

"Jangan langsung main hati dan buru-buru ingin menjalin hubungan, santai saja dulu dan ambil waktu untuk saling mengenal. Ingat, seberapapun menariknya dia, dia tetap masih orang asing," tutupnya.
sumber detik

No comments:

Post a Comment