10 Tips Hilangkan Rasa Malas Setelah Liburan

Liburan panjang bisa membuat Anda bahagia. Pikiran lebih segar, produktivitas pun meningkat. Namun, terlalu terlena dengan liburan justru bisa membuat Anda uring-uringan saat hari pertama kerja. Bukannya bersemangat, Anda malah asyik dengan lamunan sembari terkenang foto-foto indah saat liburan.

Perasaan itu dikenal dengan sebutan post-vacation blues. Anda merasa letih, tidak termotivasi, dan bersedih. Hari pertama kerja terasa seperti mimpi buruk. Tapi bagaimana pun, Anda harus menghadapi kenyataan. Liburan telah berakhir dan Anda harus kembali beraktivitas.

Mengutip USA Today, berikut beberapa tips menyesuaikan diri dengan hari pertama bekerja usai liburan panjang. Silakan coba.

Bongkar tas

Bongkar bawaan Anda setelah liburan, sesegera mungkin. Jika Anda berpikir itu bisa dilakukan di lain hari dan Anda butuh istirahat, itu hanya pembenaran untuk malas-malasan. Semakin Anda membiarkan koper atau ransel dan pakaian kotor menumpuk di satu sudut ruangan, semakin susah pula Anda memulai hari baru.

Cuci pakaian kotor

Liburan selalu menyisakan pakaian kotor. Jika Anda baru dari pantai, tentu kantung-kantung celana akan dipenuhi pasir lembut. Jika baru saja mendaki gunung, sepatu Anda juga akan dipenuhi lumpur. Segera cuci itu semua. Meninggalkannya dalam kantung plastik atau tas ransel menimbulkan atmosfer buruk di ruangan.

Berbelanja kebutuhan

Setelah lama ditinggal liburan, lemari es Anda tentu kosong. Pergilah berbelanja berbagai hal yang Anda butuhkan dan buat tempat tinggal Anda benar-benar terasa seperti rumah lagi. Buang dan cuci piring kotor atau bekas makanan yang mungkin lupa Anda bereskan sebelum berangkat.

Detoksifikasi

Jika berbelanja, penuhi lemari es dengan buah dan sayur. Anda membutuhkannya, setelah sekian lama bersenang-senang dengan sembarang makanan selama liburan. Bagaimana pun, mencoba banyak makanan baru di daerah lain adalah bagian terbaik dari liburan. Tapi Anda juga tak boleh lupa, tubuh Anda butuh makanan-makanan sehat.

Aktivitas fisik

Lawan rasa malas setelah liburan dengan melepas hormon endorfin. Itu bisa dilakukan melalui serangkaian aktivitas fisik seperti olahraga atau bahkan bersih-bersih rumah. Anda butuh segera menjadwalkan kelas yoga, datangi kolam renang, atau jogging di pagi hari sebelum berangkat kerja pertama kali setelah liburan.

Pikirkan keuangan

Setelah sampai di rumah, segera cek rekening bank Anda. Itu berguna untuk mengetahui berapa banyak yang sudah Anda habiskan selama liburan, dan berapa sisa yang bisa Anda gunakan untuk bertahan hidup di bulan ini. Buat pos-pos keuangan baru. Itu akan membantu Anda lebih semangat menghadapi hari kerja.

Memilah foto

Jangan tunggu sampai kamera Anda berdebu. Setelah sampai di rumah dan jika masih ada waktu sebelum kerja, pindahkan, edit, dan pamerkan foto-foto Anda ke media sosial. Dengan begitu, Anda tidak akan pernah lupa detail menyenangkan dari perjalanan. Kegiatan sederhana itu juga bisa membuat Anda lebih bersemangat. Saat hari kerja, Anda tak perlu lagi melongok foto-foto dan terlena euforianya.

Mengobati jet lag

Senin pertama bekerja, jangan biarkan kantuk menguasai Anda. Menyerah pada godaan tidur siang sama saja membiarkan euforia liburan menggerogoti produktivitas. Lawan jet lag dengan tidur cukup hari sebelumnya. Penting juga untuk tetap terhidrasi. Atau, Anda juga bisa mencegah jet lag sejak sebelum terbang.

Adaptasi gegar budaya

Pulang dari liburan panjang akan membuat sedikit gegar budaya. Anda akan berpikir, apa yang bisa dilakukan di tempat ini, sementara tempat lain jauh lebih menarik? Cobalah merunut hal-hal apa saja yang bisa membuat Anda jatuh cinta lagi pada kampung halaman. Buat janji juga dengan teman-teman supaya Anda tak ketinggal berita soal kehidupan mereka.

Rencanakan liburan selanjutnya

Selain beradaptasi, penting juga untuk merenungkan apa yang bisa Anda dapat dari liburan yang baru saja dilewati. Setelah itu, rencanakan liburan lain yang lebih dari sebelumnya. Bisa lebih jauh, lebih menarik, dan sebagainya. Tidak ada yang membuat lebih bersemangat ketimbang mengeluarkan peta dan merencanakan petualangan yang akan datang.

sumber cnnindonesia