Friday, 23 January 2015

Masuk Angin dari Kacamata Medis

Masuk angin’, sangat sering menjadi diagnosa mandiri masyarakat awam apabila tubuh kurang fit karena dirasa banyaknya ‘angin’ di dalam tubuh serta menimbulkan gejala sebagai berikut:

  • Demam
  • Menggigil
  • Keringat dingin
  • Kembung
  • Pilek
  • Mual, muntah
  • Nafsu makan menurun
  • Diare
  • Dan berbagai gejala lainnya.
Faktanya, medis tidak mengenal adanya istilah masuk angin. Adapun rangkaian gejala di atas biasanya mengarah ke ‘flu like symptom’ yang merupakan gejala awal timbulnya serangan virus.
Jangan gegabah untuk mengkonsumsi antibiotik, terutama bila tidak disertai oleh resep dan pengawasan dokter. Biasanya ’flu like symptom’ akan membaik dengan sendirinya apabila sistem imun di tubuh kita bekerja dengan baik.
Adakah yang bisa kita lakukan untuk mengatasi ‘masuk angin’ atau ‘flu like symptoms’ tersebut? Ada, berikut sarannya:

Saran Mengobati ‘Masuk Angin’
Perbanyak istirahat, tingkatkan konsumsi nutrisi dan air putih Anda. Bila memang setelah 3 hari gejala tidak membaik dan semakin memburuk, maka segeralah ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan menyeluruh serta konfirmasi adanya infeksi bakteri atau hal lain yang memerlukan penanganan khusus.
Hindari paparan angin secara langsung yang dapat memperburuk kondisi tubuh yang sedang demam, termasuk paparan AC. Pastikan pula Anda mencuci tangan sesering mungkin untuk mencegah penyebaran virus. Anda pun diperbolehkan mengkonsumsi madu, jahe, ataupun vitamin C yang dapat menghangatkan tubuh dan meningkatkan sistem imun.
Penggunaan obat penurun panas dan obat batuk pun dapat dipertimbangkan bila gejala sudah mengganggu aktivitas harian Anda.
sumber klikdokter



No comments:

Post a Comment