Apa sih hal yang paling berharga buatmu? Jawabannya tentu
berbeda-beda. Mungkin di antara kamu ada yang menjawab berupa benda,
manusia, atau juga kenangan.
Nah, sebagai anak muda yang masih punya energi dan kesempatan untuk
melakukan banyak hal, rasanya sayang aja kalo uang yang kamu miliki
semata-mata hanya digunakan untuk membeli barang-barang. Tentu saja
berinvestasi pada barang itu sama sekali gak salah. Tapi, menyisihkan
sebagian uangmu untuk membeli pengalaman itu juga gak kalah pentingnya.
Biar kamu semakin teryakinkan, ini dia beberapa alasan kenapa kamu mesti membeli pengalaman selagi muda.
1. Musibah bisa menimpa tanpa diduga. Ketika musibah itu datang, pengalamanlah satu-satunya hal yang sudah pasti akan bertahan.
Sama halnya dengan kelahiran dan kematian, kita juga gak akan pernah
tahu kapan musibah akan menimpa kita. Bencana banjir, kebakaran, gunung
meletus, gempa bumi serta tsunami… semua itu mengingatkan kita bahwa
hidup kita itu rapuh banget dan bisa berubah dalam sekejap. Segala harta
benda kita juga bisa lenyap dari tangan tanpa peringatan sebelumnya.
Lain halnya dengan sebuah pengalaman. Mereka akan terus menjadi
bagian dirimu selamanya. Kamu bisa aja kehilangan album foto
kenangan, tapi perasaan saat kamu pertama kali mendaki gunung, backpacker-an di negeri orang, atau senja yang kamu nikmati bareng orang terkasih, bakal terus tinggal dalam dirimu.
2. Suatu saat, barang-barangmu akan ketinggalan zaman, hilang, atau rusak. Pengalaman masih akan tetap utuh.
Kamu masih menyimpan celana cutbray di lemari? Atau, mungkin gawaimu
tiap tahun ganti? Yah, mengikuti tren fashion maupun teknologi tentu
sah-sah aja. Tapi, menikmati hal baru juga perlu.
Jadi, alih-alih belanja di mal yang gitu-gitu aja, kenapa kamu gak mencoba liburan ke Derawan bareng pacar? Atau, mungkin sekadar memacu adrenalinmu dengan berseluncur menggunakan wakeboarding di gumuk pasir pantai Parangkusumo?
3. Gak cuma itu, nilai barangmu juga terus berkurang seiring waktu.
Selain benda-benda seni, emas, dan tanah, nilai barang-barangmu tentu
akan menyusut, semakin lama semakin murah. Harga smartphone yang kamu
beli tahun lalu kini mungkin hanya bernilai setengahnya. Baju-baju yang
kamu beli mahal juga mungkin akan berakhir sebagai barang sumbangan.
Tapi, pengalaman yang kamu dapatkan itu gak ternilai harganya. Apa
yang bisa menggantikan pengalamanmu berkejaran dengan lumba-lumba saat sunrise
di Pantai Lovina? Atau mungkin rasa antusiasmemu saat menonton konser
Metallica? Uang gak akan pernah bisa menggantikan kenangan manis yang
kamu lalui.
4. Lama-lama, barang-barangmu bakal bertumpuk dan berserakan.
Kalo dulu kamu cuma perlu satu lemari buat bajumu, kini ini butuh
dua, apa besok bakal nambah jadi tiga? Barang-barang yang semakin banyak
bakal makan tempat yang lebih luas buat menyimpannya. Jangan lupa
hitung juga waktu dan tenaga yang kamu perlukan untuk membereskan dan
merawat semuanya. Terus, kalo pindahan gimana tuh?
Dengan gak terikat pada barang-barangmu, kamu bakal punya banyak
kesempatan untuk mendapatkan pengalaman baru. Kamu cukup mengepak barang
seperlunya dan pergi ke suatu tempat yang berbeda. Gunung, pantai, atau
mungkin kota?
5. Salah satu hal yang paling manis dan akan kamu ingat seumur hidup adalah saat dimana kamu berbagi pengalaman.
Barang-barang cuma akan jadi milik satu orang. Bajumu akan jadi
milikmu seorang sampai kamu “mewariskannya” ke adikmu. Kalopun digunakan
orang lain, mereka cuma meminjamnya.
Tapi, pengalaman adalah sesuatu yang bisa kamu bagi gak hanya dengan
orang-orang terdekatmu, tetapi juga dengan orang asing. Bayangkan kamu
mendaki Gunung Prau bersama sobat-sobat kentalmu, atau sekadar menonton
film kesukaan kalian sama-sama di bioskop. Pengalaman itu gak cuma jadi
milikmu seorang, tapi juga menjadi milik mereka dan akan terus tersimpan
sebagai kenangan berharga.
6. Sebuah pengalaman bisa mengubahmu menjadi orang yang sama sekali baru.
Barang-barang yang kamu miliki cuma mampu mengubah penampilan luarmu.
Tapi, pribadimu sendiri gak akan berubah jika kamu belum beranjak untuk
membeli pengalaman. Sebuah pengalaman, sekecil apapun itu, bisa
menginspirasimu dan mengubahmu menjadi orang yang sama sekali baru.
Karena, dari sanalah kamu bisa mendapatkan wawasan baru, bertemu dengan
orang-orang yang berbeda latar belakang, bahkan menemukan cinta yang
baru.
7. Jadi, mumpung masih muda, jangan menunda-nunda!
Sebagian dari kamu mungkin berpikir untuk traveling atau jalan-jalan setelah mapan nanti. Well, sayangnya
masa mudamu gak bisa menunggu. Kamu gak tau apa yang akan kamu lewatkan
jika kamu menunda untuk menginvestasikan uangmu pada pengalaman. Siapa
tahu besok tanggunganmu banyak, atau waktumu jadi tersita buat bekerja.
Selama masih punya kesempatan, kejar pengalaman-pengalaman itu sekarang!
8. Karena, kesuksesan gak melulu diukur dengan materi.
Ukuran sukses tiap orang memang berbeda-beda. Tapi, sukses itu gak
melulu mesti diukur dengan materi kok. Kamu bisa menikmati saat-saat
sekarang dan hidup dengan sebaik-baiknya; itu juga salah satu bentuk
kesuksesan lho.
Pencapaian memang bisa digapai lewat banyak hal, baik materi maupun
pengalaman. Tapi, masa mudamu itu terlampau singkat untuk
dihabiskan tanpa mengecap pelajaran hidup dari berbagai tempat. Jadi,
mulai beli pengalaman dari saat ini, yuk!
sumber hipwee
No comments:
Post a Comment