Ambeien atau wasir terjadi ketika vena di anus mengalami inflamasi atau
peradangan akibat tekanan. Ada beberapa faktor yang menyebabkan tekanan pada
anus, antara lain, terlalu lama duduk di toilet dan kehamilan.
Gejala umum dari wasir adalah rasa gatal, panas, dan sakit di anus. Wasir juga kadang menimbulkan darah sehabis buang air besar.
Meskipun sering ditemui di usia dewasa, wasir dapat diobati dan dicegah. Olahraga merupakan salah satu cara untuk meminimalisasi risiko mengembangkan penyakit ini. Berikut adalah beberapa bentuk olahraga yang baik Anda kerjakan untuk mencegah wasir.
Gejala umum dari wasir adalah rasa gatal, panas, dan sakit di anus. Wasir juga kadang menimbulkan darah sehabis buang air besar.
Meskipun sering ditemui di usia dewasa, wasir dapat diobati dan dicegah. Olahraga merupakan salah satu cara untuk meminimalisasi risiko mengembangkan penyakit ini. Berikut adalah beberapa bentuk olahraga yang baik Anda kerjakan untuk mencegah wasir.
1. Senam kegel
Senam kegel bertujuan menguatkan otot-otot pelvis atau panggul dan
menghilangkan tekanan dari bagian bawah tubuh. Senam kegel juga dapat menjadi
cara utama untuk mengobati dan mencegah wasir.
Cara melakukan senam kegel ialah dimulai dengan menyadari pengontrolan otot dasar panggul. Cobalah untuk buang air kecil selama dua detik, kemudian paksa hentikan selama beberapa detik, dan lepaskan lagi. Setelah terbiasa, Anda bisa melakukannya tanpa harus buang air kecil terlebih dulu. Lakukan senam kegel dengan lima belas kali pengulangan setiap sesinya.
2. Berjalan kaki
Cara melakukan senam kegel ialah dimulai dengan menyadari pengontrolan otot dasar panggul. Cobalah untuk buang air kecil selama dua detik, kemudian paksa hentikan selama beberapa detik, dan lepaskan lagi. Setelah terbiasa, Anda bisa melakukannya tanpa harus buang air kecil terlebih dulu. Lakukan senam kegel dengan lima belas kali pengulangan setiap sesinya.
2. Berjalan kaki
Rutin berjalan dapat meningkatkan kesehatan secara umum, termasuk mencegah
wasir. Berjalan kaki dapat memperlancar buang air dengan memperbaiki sistem
pencernaan dan mencegah konstipasi.
Konstipasi menyebabkan Anda perlu mengejan "keras" saat buang air. Padahal, mengejan memberi tekanan pada pembuluh darah yang membuatnya membesar. Berjalan membantu hal ini tidak terjadi, sekaligus membantu membangun massa otot di area panggul.
3. Aerobik
Konstipasi menyebabkan Anda perlu mengejan "keras" saat buang air. Padahal, mengejan memberi tekanan pada pembuluh darah yang membuatnya membesar. Berjalan membantu hal ini tidak terjadi, sekaligus membantu membangun massa otot di area panggul.
3. Aerobik
Rutin melakukan senam aerobik menjaga pergerakan usus tetap normal. Saat
melakukan gerakan aerobik, terjadi peningkatan denyut jantung dan laju
metabolisme, begitu pula dengan proses pencernaan. Latihan seperti joging atau
olahraga air dapat menjaga fungsi tubuh tetap normal dan mencegah pembesaran
vena di anus akibat konstipasi.
Kendati olahraga baik untuk mencegah konstipasi, ada pula jenis olahraga yang sebaiknya dihindari, terutama bagi Anda yang sudah menderita wasir. Olahraga tersebut adalah angkat beban lantaran dapat memberikan tekanan yang berlebihan pada bagian bawah tubuh. Memaksakan angkat beban saat sudah mengalami wasir bisa mengakibatkan pendarahan di anus.
Kendati olahraga baik untuk mencegah konstipasi, ada pula jenis olahraga yang sebaiknya dihindari, terutama bagi Anda yang sudah menderita wasir. Olahraga tersebut adalah angkat beban lantaran dapat memberikan tekanan yang berlebihan pada bagian bawah tubuh. Memaksakan angkat beban saat sudah mengalami wasir bisa mengakibatkan pendarahan di anus.
No comments:
Post a Comment