Saturday 24 May 2014

Memilih Termometer

Termometer raksa adalah tipe termometer yang paling banyak digunakan di dunia kesehatan. Namun seiring berjalannya waktu raksa ini dapat mengganggu kesehatan dan lingkungan. Oleh karena itu dibuatlah berbagai tipe termometer. Tipe termometer mana yang terbaik untuk keluarga? Termometer digital? Termometer telinga? Atau tipe lainnya?
 

Termometer digital adalah tipe termometer yang menggunakan baterai kecil dan sensor panas yang dapat mendeteksi suhu tubuh. Termometer ini dapat digunakan untuk mengukur suhu lewat mulut, ketiak, dan dubur. Dapat mengukur suhu tubuh dalam waktu 30 detik atau kurang. Untuk bayi usia kurang dari 3 bulan mengukur suhu lewat dubur lebih akurat. Untuk usia lebih dari 3 bulan lewat mulut lebih akurat, dengan menutup mulut sementara ujung termometer dimasukkan ke dalam mulut. Pengukuran lewat ketiak kurang akurat dibanding dubur dan mulut.
 

Termometer berupa dot atau orang awam menyebutnya empeng. Termometer ini digunakan tinggal dimasukkan ke mulut lalu dikemut karena bentuknya berupa dot. Termometer ini tidak dianjurkan untuk usia kurang dari 3 bulan. Agar hasilnya lebih akurat seorang anak harus mengemutnya selama 3 menit dan ini menjadi kesulitan tersendiri jika anak tidak mau.
 

Termometer telinga atau dikenal juga termometer timpani, tipe termometer yang menggunakan inframerah untuk mengukur suhu tubuh lewat lubang telinga. Jika posisinya tepat maka termometer ini dapat mengukur suhu dengan cepat dan akurat. Termometer ini tidak boleh digunakan untuk usia kurang dari 3 bulan karena lubang telinga yang masih kecil. Termometer ini lebih mahal dibanding termometer tipe lainnya.
 

Yang terakhir termometer strip adalah tipe termometer yang berisi cairan kristal yang bereaksi terhadap panas. Cara menggunakan termometer ini dengan menempelkan di dahi anak lalu liat perubahan warna yang terjadi. Termometer ini kurang akurat dibanding termometer lainnya.   
 
Sumber MayoClinic
 

 
 
 

No comments:

Post a Comment