Sering kali kita mendengar orang berkata, “Jangan suka ngintip, nanti matanya bintitan, lho!”
Sebenarnya apa itu bintitan? Mengapa mengintip sesuatu dikaitkan dengan
bintitan? Apakah itu fakta dan bukan mitos? Berikut penjelasannya:
Dalam dunia kedokteran, bintitan atau
hordeolum merupakan benjolan kecil yang tumbuh di sekitar mata dan
sekilas tampak seperti bisul. Bintitan terjadi akibat infeksi bakteri
pada kelenjar sebasea di kelopak mata.
Umumnya bintitan berisi nanah dan bila
bertambah besar dapat menghalangi mata terbuka secara optimal, sehingga
membuat penderita sulit untuk melihat. Bintitan juga dapat mengakibatkan
gangguan kelenjar meibom pada mata, sehingga produksi lapisan lemak
terganggu dan menyebabkan air mata cepat menguap atau mata kering.
Terdapat dua jenis hordeolum, yakni hordeolum eksternal dan hordeolum internal. Berikut penjelasannya:
Terdapat dua jenis hordeolum, yakni hordeolum eksternal dan hordeolum internal. Berikut penjelasannya:
Hordeolum Eksternal
Hordeolum eksternal mulanya berupa
benjolan kecil di dekat bulu mata. Lama-lama ia akan memerah dan
menimbulkan rasa sakit selama beberapa hari sebelum akhirnya sembuh
dengan sendirinya. Beberapa hordeolum eksternal berumur pendek, namun
pada beberapa kasus ada yang harus memerlukan perawatan dokter.
Hordeolum Internal
Sementara itu, hordeolum internal adalah
hordeolum yang terbentuk pada kelenjar yang lebih dalam. Gejalanya lebih
berat dan jarang pecah dengan sendirinya. Oleh karena itu, biasanya
dokter akan menyayatnya supaya nanahnya bisa keluar.
Berikut adalah faktor-faktor pemicu munculnya bintitan, antara lain:
Faktor-faktor pemicu munculnya bintitan, antara lain:
1. Kebersihan yang tidak terjaga
Sekitar 90% hingga 95% kasus hordeolum disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Penyebab lain adalah Staphylococcus epidermidis, Streptococcus, dan Eschericia coli. Menyentuh mata dengan tangan kotor dapat mentransfer bakteri tersebut ke kelopak mata.
2. Peradangan kelopak mata
Peradangan kronis sepanjang tepi kelopak
mata yang disebabkan oleh kondisi yang disebut blepharitis dapat
membentuk bintitan, begitu juga beberapa penyakit mata lainnya.
Jadi, tidak ada kaitan antara mengintip sesuatu atau seseorang dengan bintitan.
Supaya Anda terhindar dari bintitan,
sebaiknya Anda selalu mencuci tangan sebelum menyentuh kulit di sekitar
mata, membersihkan daerah kelopak mata secara teratur untuk
menghilangkan debu dan minyak yang menumpuk, serta pastikan peralatan
rias yang berhubungan dengan mata senantiasa steril.
Cara yang bisa dilakukan jika Anda sudah
telanjur menderita hordeolum adalah dengan mengoleskan salep antibiotik
pada benjolan. Jangan lupa untuk mengompresnya dengan air hangat
apabila benjolan terasa nyeri, panas, atau mengeluarkan nanah.
sumber klikdokter
No comments:
Post a Comment