Salah satu metode
diet yang sehat adalah Paleo, yaitu memakan gizi yang hanya bekerja
dengan genetika yang sesuai dengan masing-masing orang sehingga membantu
tetap ramping, kuat dan energik.
Namun Anne Kadet, seorang yang menjalani diet Paleo mengaku lelah
dengan tingginya harga daging, sehingga ia menemukan sumber lain dari
nutrisi-nutrisi tersebut.
“Aku tidak bisa untuk melihat bahwa makanan anjingku seperti porsi
paleoku yang kaya akan protein, bebas gandum, dan bebas gluten,”
tulisnya dalam Ozy.com. Dilansir Newser, Kadet mengomsumsi makanan
anjing dari semua jenis selama hampir satu minggu. Makanan utamanya
adalah makanan anjing yang seperti sereal, dengan Milk-Bones sebagai
camilan.
Mengejutkan, berat badan Kadet turun dua pon dan kadar gula darah
menjadi ideal. Dia mengaku hasilnya lebih baik dibandingkan saat dirinya
menjalankan diet paleo.
Seperti rasanya, varian makanan anjing juga beragam, makanan anjing
cenderung kering dan bertekstur seperti pasir, dengan rasa kacang dan
sedikit asam, dan saat memakan setengah mangkuk, rahangnya terasa pegal.
Makanan yang dalam bentuk kaleng terasa seperti logam dan hambar,
sementara yang lainnya menurut Kadet terasa lezat.
Kadet juga mengaku bahwa energinya meningkat. Sementara para ahli
menginformasikan bahwa anjing dan manusia membutuhkan asupan asam amino
yang berbeda, dan anjing menciptakan vitamin C-nya sendiri. Namun jika
disuruh untuk memilih makanan anjing atau Kraft dinner, Kadet lebih memilih makanan anjing.
sumber dreamersradio
No comments:
Post a Comment