Jadi pengusaha sukses tentu tak semudah membalik telapak tangan.
Banyak ujian mental yang harus dilalaui. Kualitas mental seperti apa
yang harus kita miliki agar mampu melewati ujian dan tantangan?
Dalam sebuah perbincangan dengan tokoh pengusaha alm. Bob Sadino, berkali-kali beliau mengatakan, salah satu ciri entrepreneur adalah punya mentalitas yang kuat sebagai pengusaha. “Landasannya harus punya jiwa wirausaha yang kuat,” sebutnya.
Dalam sebuah perbincangan dengan tokoh pengusaha alm. Bob Sadino, berkali-kali beliau mengatakan, salah satu ciri entrepreneur adalah punya mentalitas yang kuat sebagai pengusaha. “Landasannya harus punya jiwa wirausaha yang kuat,” sebutnya.
Hanya saja, memang banyak pengusaha yang harus melewati banyak ujian yang kadang superberat. Akibatnya, belum setahun usaha, sudah bertumbangan. Tapi, ada pula yang “bebal”, hingga sudah jatuh berkali-kali, tetap saja nekad hingga benar-benar bangkrut. Mana di antara keduanya yang punya peluang untuk sukses? Tak ada yang tahu pasti. Namun, Bob menyebut, kalau mau seperti dirinya, caranya gampang. “Anda mau seperti saya..? Kalau mau, bayarnya hanya perlu berjuang 40 tahun!” Terkesan bercanda, tapi ia sedang “menguji” mental seseorang. Yakni, jika memang benar mau sukses, harus “bayar harga”.
Lantas, apa sebenarnya yang harus benar-benar kita persiapkan agar mampu “membayar harga” perjuangan sebagai pengusaha? Setidaknya, ada beberapa hal, seperti yang disebut di bwah ini. Memang tak 100% mutlak, namun setidaknya, dengan memiliki sifat, sikap, dan tindakan ini, kita bisa lebih “tahan banting”. Atau, jika belum memilikinya, setidaknya kita bisa belajar untuk menjalankannya dalam keseharian…
• Mau belajar hal-hal baru
Menjadi entrepreneur selalu penuh kejutan. Kadang, ada banyak hal yang tak disangka-sangka terjadi. Bahkan, hampir bisa dipastikan, semua rencana yang dijalankan, tak bakal 100% terjadi. Yang ada, mungkin hanya berjalan 90%, atau bahkan 10% pun tak terlaksana. Di sinilah, dituntut kemauan seorang entrepreneur dalam mempelajari banyak hal baru yang dijumpainya. Misalnya, bagaimana mengatur keuangan, bagaimana menjadi pembayar pajak yang taat, bagaimana menjalankan usaha dengan izin yang tepat, dan berbagai seluk-beluk baru yang mungkin kita jumpai.
• Percaya diri tinggi
Percaya diri ini sebenarnya adalah sikap yang diperlukan untuk menghadapi berbagai tantangan dan halangan. Sering kali, di tengah jalan, ada saja orang yang mencibir usaha, atau mendapatkan masalah yang tak dikira-kira. Jika kita punya rasa percaya diri tinggi, kita akan lebih mudah me-manage perasaan-perasaan negatif yang muncul. Percaya diri juga akan menjadikan kita lebih mudah bergaul dan berinteraksi dengan berbagai pihak demi lancarnya usaha.
• Komunikatif
Sebagai pengusaha, kita selalu berjumpa dengan banyak orang. Mulai dari melayani dengan baik, presentasi produk dengan cara yang menyenangkan, bahkan ketika sekadar bertegur sapa dengan orang baru yang ditemui di jalan. Menjadi orang yang komunikatif akan membuat banyak pesan dan informasi bisa tersampaikan dengan baik. Sehingga, hubungan baik pun akan lebih mudah dijaga.
• Bertanggung jawab
Sebagai pemilik sebuah usaha, kita pun harus bertanggung jawab penuh terhadap produk yang kita keluarkan. Tanggung jawab ini memiliki pengertian yang sangat luas. Namun intinya, bagaimana kita mulai mengenalkan produk, menjual produk, hingga melakukan layanan purnajual menjadi tanggung jawab yang harus kita emban. Jangan sampai, saat sudah berada di tangan pembeli, kita langsung lepas tangan sama sekali. Justru, dengan terus melayani—misalnya ketika kurang puas dengan segera memberi respons—orang akan makin respek terhadap kita.
• Memiliki komitmen kuat
Komitmen kuat dibutuhkan saat ujian datang. Tanpa komitmen yang kuat dalam menjalankan usaha, seseorang akan mudah goyah hanya karena masalah sedikit saja. Karena itu, komitmen ini harus menyeluruh. Bahkan, jika perlu 24 jam sehari 7 hari seminggu, kita proaktif dan terus menjadikan usaha berjalan maksimal.
• Berdedikasi tinggi
Dedikasi tinggi ini diwujudkan dalam banyak hal. Dedikasi biasanya butuh pengorbanan tenaga, pikiran, dan waktu demi keberhasilan suatu usaha atau tujuan mulia yang diharapkan. Karena itu, ibarat masuk air dan sudah basah, dengan dedikasi yang tinggi, seorang pengusaha akan mati-matian menyukseskan usahanya. Di sinilah dedikasi seseorang diuji. Kalau mampu melewati ujian tersulit, langkah membesarkan usaha akan berjalan lebih mudah.
• Selalu mampu bersyukur
Tak ada usaha yang selalu sukses, dan sebaliknya, tak ada pula usaha yang selalu gagal. Semua adalah rangkaian proses di mana kita menjadi sentral untuk menjalankannya. Dalam kondisi tersebut, kita harus selalu mampu bersyukur. Karena, dengan rasa syukur, kita akan sadar, apa pun kondisi yang terjadi, semua adalah bagian dari perjuangan. Maka, ketika berada di bawah tetap optimis, ketika sukses pun tetap mau berjuang terus.
• Optimis
Inilah sikap dan sifat seorang yang harus selalu dimiliki. Dengan optimisme, apa pun kondisi yang terjadi, dapat membuat kita selalu mampu berpikir dan bertindak yang terbaik. Optimis tentu juga harus disertai dengan keaktifan kita dalam memperjuangkan usaha. Sehingga, optimisme itu mampu menggerakkan roda usaha kapan pun dan apa pun kondisinya.
• Berani mengambil risiko
Salah satu ciri pengusaha sukses biasanya berani mengambil risiko. Tentu, biasanya yang dipilih adalah risiko yang terukur. Sebab, di balik risiko, biasanya banyak tersembunyi berbagai macam kesempatan yang bisa kita maksimalkan. Di sini, mentalitas sebagai pengusaha tulen akan banyak diuji.
sumber andriewongso
No comments:
Post a Comment